Michael Jordan Bilang Pensiun (Melulu)

Info Olahraga Basket | Info Turnamen Basket | Info Kompetisi Basket

Sumber: .espncdn.com

Pada 13 Januari 1999, Michael Jordan mengumumkan pensiun kedua dari NBA setelah 12 tahun bersama Chicago Bulls. Berawal dari NBA Draft di tahun 1984 dan kemudian menjadi bintang Bulls mulai dari 1984 hingga 1993, selama belasan tahun berkarier di NBA, Jordan mengoleksi 3 penghargaan NBA, 3 NBA Final MVP, dan 3 NBA MVP bersama Bulls. 

Berawal dari situ, Jordan menjadi superstar. Dan setelah penandatanganan kontrak dengan sponsor, seperti Nike dan McDonald, Jordan semakin sering muncul di TV. Seiring dengan iklan, Jordan juga memulai launching Air Jordan, di mana sepatu basket ini menjadi salah satu merek paling populer di seluruh dunia.

Sebagai tambahan info olahraga basket yang mungkin belum Anda tahu, Jordan pernah menghadapi beberapa masalah pribadi selama ini. Terutama di tahun 1993 di mana Jordan menghadapi masa yang sangat melelahkan. Ketika masuk musim 1993, Jordan justru terbelit rumor perjudian di mana ia terlihar sedang bermain poker dan kartu di sebuah kasino Atlantic City di malam sebelum Bulls bertanding melawan New York Knicks. Tahun-tahun selanjutnya dirasa semakin berat ketika Jordan kehilangan ayahnya yang tewas dibunuh di jalan raya North Carolina. 

Jordan punya kebiasaan bolak-balik pensiun. Setelah meraih gelar NBA ketiganya bersama Bulls di musim 1992/93, ia memutuskan pensiun dan menggeluti dunia bisbol dengan bergabung di liga kecil. Namun, pada musim 1995/96, ia kembali memperkuat Bulls dengan merebut tiga gelar secara beruntun. Setelah merebut gelar keenamnya pada 1997/98, lagi-lagi Jordan memutuskan pensiun dan menjadi pejabat di klub Washington Wizards. Pada 2001, MJ kembali ke NBA, kali ini memperkuat Wizards. 

Jordan mengumumkan kembali ke lapangan hanya beberapa minggu setelah kejadian 9/11 dan bersumpah untuk menyumbangkan gajinya kepada keluarga korban. Sayangnya, musim pertamanya buruk. Timnya kalah dan ia pun mengalami cedera di mana tulang rawannya robek di bagian lutut. Cedera dan usia memperlambat performa Jordan. Hingga akhir musim 2002/03, Jordan gagal mengulang masa gemilangnya dan untuk ketiga kalinya menyatakan pensiun.